
Sel tumbuhan dan fungsinya merupakan salah satu materi atau pembahasan biologi yang sangat menyenangkan. Sehingga, kita kerap kari tertarik untuk mengenal dan mempelajarinya dengan lebih dalam. Lalu sebenarnya apa yang dimaksud dengan sel tumbuhan dan apa saja fungsinya? Sel sendiri merupakan bagian atau unit terkecil dari suatu makhluk hidup. Di dalam sebuah sel, terdapat protoplasma yang tersusun dari karbohidrat, protein, lemak, dan asam nukleat.
Sel merupakan kesatuan struktural, fungsional, hereditas, pertumbuhan, dan reproduksi dari makhluk hidup. Sel tumbuhan merupakan sekelompok sel eukariotik yang memiliki susunan yang sangat khas jika dibandingkan dengan jenis sel eukariotik lainnya. Sel eukariotik ini memiliki materi genetik (DNA) yang dibungkus oleh lapisan membran.
Salah satu hal yang membedakan sel tumbuhan dengan sel lain adalah bentuk selnya yang kaku. Bentuk tersebut didapatkan dari dinding sel yang terletak para bagian paling luar sel tumbuhan. Untuk menguatkan struktur tumbuhan, dinding sel tersusun dari senyawa selulosa, hemiselulosa, pektin, dan juga lignin.
Macam-macam Sel Tumbuhan
Penting bagi kita untuk mengetahui macam-macam sel tumbuhan dan fungsinya berikut ini:
Sel Parenkim
Sel parenkim merupakan jenis sel yang mempunyai fungsi untuk penyimpanan, mendukung fotosintesis, dan menjadi tempat berikat bagi floem. Beberapa sel parenkim, termasuk yang ada pada epidermis berfungsi untuk penetrasi cahaya dan mengatur pertukaran gas dalam tumbuhan. Jenis sel ini mempunyai dinding sel yang cukup tipis dan permeabel yang memungkinkan pengangkutan molekul berukuran kecil.
Pada kondisi tertentu, sel parenkim dapat bertumbuh menjadi duri yang dapat mencegah hewan herbivora yang ingin memakannya. Di dalam sel parenkim berjenis klorenkim terdapat banyak kloroplas yang berperan penting dalam proses fotosintesis. Sementara, sel parenkim yang berada pada umbi kentang atau kotiledon biji kacang-kacangan berfungsi untuk penyimpanan.
Sel Kolenkim
Sel kolenkim merupakan jenis sel yang hidup ketika sudah dewasa dan hanya mempunyai satu dinding primer saja. Sel-sel kolenkim ini telah matang dan berasal dari metistem yang sebelumnya mirip dengan sel parenkim. Plastida dari sel ini bisa jadi tidak berkembang bersamaan dengan organel sekretorik lalu berproliferasi untuk memunculkan dinding primer tambahan.
Baca juga : Tekanan Hidrostatis
Dinding tambahan ini tebal pada bagian sudutnya yang mana tiga atau lebih sel saling menyatu atau bersentuhan. Sementara pada bagian dalamnya lebih tipis karena hanya terdapat dua sel yang bersentuhan.
Sel Sklerenkim
Yang ketiga ada sel sklerenkim yang strukturnya keras dan tangguh. Dengan begitu, jenis sel ini mampu memberikan kekuatan pada tumbuhan. Sklereid dan serat merupakan bagian yang paling dominan pada sel ini. Di dalamnya terdapat kandungan lignin yang membuatnya kedap terhadap air.
Sehingga, sel-sel ini tidak bisa melakukan pertukaran metabolisme dengan baik dan membuatnya tidak bisa bertahan lama. Jenis sel sklerenkim biasanya akan mati pada waktu tertentu. Setelah mati, sitoplasma dari sel ini akan menghilang dan meninggalkan rongga yang kosong.
Fungsi Sel Tumbuhan
Sel tumbuhan memiliki beberapa fungsi yang sangat penting bagi tumbuhan. Yang pertama, sel tumbuhan berfungsi untuk mengatur segala aktivitas pada tumbuhan, termasuk aktivitas pengangkutan dan fotosintesis. Kedua, sel tumbuhan dan fungsinya terhadap tumbuhan adalah berperan secara langsung dalam setiap proses tumbuh dan berkembangnya tumbuhan.
Proses tumbuhnya tumbuhan meliputi pertambahan ukuran dan tinggi dari bagian-bagian tumbuhnya. Sedangkan, berkembangnya tumbuhan meliputi proses reproduksi pada tumbuhan. Yang ketiga, sel tumbuhan berfungsi untuk menyimpan dan membawa sifat genetik yang dimiliki tumbuhan. Yang keempat, sel tumbuhan juga dapat membantu penyusunan sekaligus menjaga bentuk tubuh dari tumbuhan.
Setelah menyimak tentang macam dan juga fungsi dari sel tumbuhan tentu Anda bisa membedakan masing-masing jenisnya. Dengan mengetahui tentang sel tumbuhan dan fungsinya di atas tentu akan membuat Anda semakin jelas bagaimana proses tumbuh kembangnya. Semoga bermanfaat!
